Sufyan ats-Tsauri berkata, "Adalah kami awalnya menuntut ilmu karena mengharapkan dunia, hingga ilmu tsb menuntun kami menuju -niat demi- akhirat."
Jamiie Bayanil Ilmi 1/750, juga ungkapan senada telah diucapkan oleh al-Hasan al-Bashri dan Ma'mar bin Rasyid
Seseorang bertanya kepada Ibnul Mubaarok: "Sampai kapankah anda akan menuntut ilmu?" Beliau menjawab, "Hingga datangnya kematian."
Idem 1/406
Malik bin Anas juga berkata: "Tidaklah patut bagi seseorang yg memiliki ilmu lantas dia meninggalkan belajar/mempelajari ilmu."
Idem 1/401
Al-Hasan al-Bashri memgatakan di lain waktu, "Satu bahasan dari ilmu yg saya pelajari, lebih saya cintai dari dunia dan segala isinya."
Hilyah al-Auliyaa 6/271
Dan juga al-Imam az-Zuhri memgatakan, "Mempelajari sebuah sunnah lebih utama dari ibadah selama seratus tahun."
Al-Amaali karya asy-Syajari 1/66
Maka renungkanlah nasihat para salaf diatas..padahal mereka yang mengujarkan kalimat dan ungkapan diatas adalah para ulama yg keilmuan mereka tertulis dgn tinta emas hingga masa ini...mereka yg disaat itu menjadi panutan dan muara ilmu, namun pemghargaan mereka thd ilmu dan hajat mereka akan ilmu masih demikian besarnya...lantas bagaimana dgn kita??
Yg belum tentu cahaya ilmu yg kita miliki bisa menerangi kita di alam kubur...sementara kubur telah menanti...
No comments:
Post a Comment